Implementasi Sistem Informasi (Softskill)
Analisa Kebutuhan PenggunaDengan obervasi diharapkan perangkat lunak
memiliki kehandalan dalam mememenuhi
kebutuhan pengguna. Data dikumpulkan dengan
2 macam metode, yaitu Kuisioner kepada pihak
pasien dan wawancara dengan pihak instalasi
rumah sakit.
Dari hasil wawancara dan survei dapat
diketahui kebutuhan pengguna yakni :
Untuk IRJ : (lihat table 1)
Urutan Prioritas Jenis Informasi
1 Persyaratan Pasien
2 Alur Pelayanan Pasien
3 Tarif Pelayanan IRJ
4 Biaya Retribusi
5 Letak Denah URJ
6 Hari & Jam Pelayanan URJ
7 Panjang Antrian di URJ
8 Fasilitas IRJ
9 Status Dokter Jaga URJ
Tabel 1. Urutan Prioritas Informasi di IRJ
Untuk IRNA : (lihat table 2)
Ururtan Prioritas Jenis Informasi
1 Persyaratan Pasien
2 Alur Pelayanan Pasien
3 Biaya Perawatan
4 Letak Denah Ruang Rawat Inap
5 Pencarian Pasien Rawat Inap
6 Fasilitas IRNA
Tabel 2. Urutan Prioritas Informasi di IRNA
Aliran Informasi
Berdasarkan kebutuhan informasi di IRJ dan
IRNA diatas, adapun aliran informasi-informasi
tersebut dapat didiskipsikan seperti gambar
Perancangan Media Penyimpanan Data
Dari DFD kemudian diidentifikasikan
kebutuhan data melalui kamus Data. Pada kamus
data dapat ditentukan semua atribut-atribut dari
sebiat file table. Atribut-atribut tersebut kemudian
disusun dalam diagram relasi entitas atau ERDiagram.
Setelah mengalami proses normalisasi,
kemudian dapat ditentukan kebutuhan data utama
untuk sistem kiosk ini terdiri dari :
1. Data persyaratan
2. Data alur
3. Data tarif
4. Data biaya
5. Data denah
6. Data hari_jam
7. Data fasilitas
8. Data antrian
9. Data status dokter
10. Data pasien rawat inap
Tidak ada komentar:
Posting Komentar